Pentingnya Membuat Blog Berkualitas Seo Dan Disukai Google
Sobat. Sebenarnya judul artikel ini lebih pas di awal pembuka blog ini. Namun karena beberapa hal, artikel ini baru saya share kepada rekan-rekan blogger semua.
Tidak mengurangi esensi dan tujuan utama saya pada kesempatan ini, yakni belajar membuat sebuah blog berkualitas.
Tentu rekan-rekan dan siapapun itu, jika sudah “menguatkan” azzam untuk menulis di dunia blogger, pasti ingin blognya berkualitas, baik dilihat dari sudut pandang kualitas SEO atau dari segi yang lain.
Sobat. Sebelum melangkah lebih jauh tentang cara membuat sebuah blog yang berkualitas, mari kita dalami bersama sebenarnya makna “kualitas blog” itu seperti apa. Mungkin sebagian rekan-rekan sudah mempunyai gambaran tentang ciri blog berkualitas? Apakah dengan dasar banyaknya kunjungan, atau trafik tinggi, atau banyak menghasilkan uang, atau yang seperti apa?
Itulah sebapnya, pada uraian ini nanti tidak sepenuhnya harus “sama persepsi” dengan fikiran Sobat, karena Saya yakin rekan-rekan sudah mempunyai parameter sendiri-sendiri dalam menentukan penilaian terhadap sebuah website atau blog.
Oleh karena itu, alangkah bijak jika kita membuka wawasan lebih luas, untuk setiap ilmu yang kita terima. Sehingga, walaupun dengan pandangan berbeda, namun uraian ini nanti semoga bisa bermanfaat untuk kita semua.
Ciri Blog Berkualitas SEO
Sobat. Dari berbagai pandangan yang telah saya amati dari rekan-rekan “senior” blogger, secara garis besar mereka menggolongkan menjadi 2 (dua) parameter pokok dalam menentukan “justifikasi” sebuah blog berkualitas atau tidak, yakni:
Dalam menjawab pertanyaan tersebut, Ane berusaha memberikan pendapat senada. Artinya, menurut pandangan Ane blog berkualitas memang berdasarkan dua parameter utama, yakni dari segi desain dan kualitas isi konten.
Mengapa demikian?
Apakah banyaknya pengunjung dan penghasilan tidak bisa dijadikan patokan? Sebentar Sobat. Menurut pandangan Ane. Sebelum membuat sebuah blog, saya yakin rekan-rekan akan membuat sebuah planing yang matang. Sehingga dalam arah keberjalanannya akan bisa terarah. Itu artinya, parameter utama adalah membuat perencanaan/ blue print (istilah kerennya). Planing utama dalam membuat blog tentu berdasarkan dua langkah, yakni:
“innamal a’malu binniyat”. Artinya, segala sesuatu tergantung dari niat. Wah, kok serius sampai dalam basahan Agama sih Guys, hehe.
Maksud saya tak lain dan tak bukan hanyan ingin memperjelas masalah niat dan tujuan dalam membuat blog. Niat menjadi pijakan pertama kali dalam membuat sebuah blog. Apakah sekedar menyalurkan hobi nulis, ingin tenar di “dunia” maya, ingin merubah paradigma dengan membuat pendapat bermuatan ideologi atau banyak lagi. Dalam posisi ini, tentu akan membawa perngaruh yang sangat besar dalam menentukan langkah selanjutnya.
Rekan-rekan tentu tahu dan faham, bahwa banyak kasus “stress” menghinggapi para blogger yang niatan membuat blog hanya sekedar untuk diterima google adsence sehingga mendapatkan penghasilan yang banyak. Tetapi kenyataannya tidak semudah membalik telapak tangan, dan akhirnya tidak diterima atau lebih sakit jika diterima namun di banned pihak google adsence. Mereka menjadi “stress” karena telah mengeluarkan “segala cara” agar bisa diterima google adsence.
Kasus tersebut harusnya memberikan gambaran “niat” utama membangun sebuah blog berkualitas. Berbeda dengan niatan jika, misalnya membuat blog untuk sekedar menulis dan menyalurkan hobi. Maka ia tidak akan terpaku pada sesuatu yang “pasti bisa diraih” dengan dan hanya jika terpenuhi segala prasaratnya, salah satunya berkualitasnya blog kita.
Satu contoh lagi kasus berikut agar lebih “gamblang”.
Misalkan saja Anda membuat blog dengan niat dan tujuan ingin memberikan wadah dan ruang bagi “bisnis online”. Tentu tidak bisa dipungkiri bahwa langkah selanjutnya adalah merencanakan “bentuk toko” serta “tipe toko” yang akan Anda buat. “Bentuk toko” atau “tipe toko” tempat dagangan Anda inilah yang saya maksud sebagai DESAIN TAMPILAN”. Maka telah sampai maksud pembicaraan saya dengan alasan pertama, yakni Desain Tampilan blog menjadi parameter penting (sebenarnya masih kalah dengan posisi niat guys, hehe).
A. KUALITAS BLOG DARI SEGI DESAIN
Berbicara tentang kualitas desain sebuah blog, tentu tidak bisa kita lepaskan dari istilah penting dalam dunia blogger, yakni “template atau theme” blog. Template blogger di sini membawa pengaruh yang banyak. Seperti halnya dalam membangun sebuah rumah, tentu desain tampilan akan menjadi kunci utama yang telah disesuaikan dengan niat dan tujuannya. Bahkan kita “rela” mengeluarkan banyak uang sekedar meminta “jasa” kepada “arsitek” untuk membuatkan “desain rumah kita”. Masak kita “tega” mendesain “rumah” kita dengan tampilan yang tidak nyaman untuk ditempati?
Masak iya sih?
So, seberapa penting desain tampilan template bagi sebuah blog? Apakah memang berpengaruh terhadap kualitas blog itu sendiri?
Dengan gambaran di atas, saya kira Anda bisa memberikan penilaian sendiri.
KRITERIA TEMPLATE/ THEME BERKUALITAS PADA BLOG
Ketika Sobat sudah berani mengambil keputusan untuk berkonsentrasi mencari sebuah desain template blog yang telah kita sesuaikan dengan niat dan tujuan kita, tentu hal itu sudah merupakan langkah yang tepat. Namun, perlu rekan-rekan ketahui, bahwa kualitas template blog ditentukan 4 (empat) kriteria:
Jika rekan-rekan kesulitan dalam mencari template yang berkualitas dengan ke-4 kriteria di atas. Di mbah Google banyak sekali yang gratis alias free kok. Kalau gak mau ribet, silakan buka aja SL Templates. Rekomendasi Ane gun.
Jika rekan-rekan belum mengetahui tools Ășntuk menguji ke-4 kriteria di atas, silakan baca artikel senjata para master bloger. Lebih mantabbb lagi, silakan pelajari dengan seksama cara memilih template blog yang baik.
KUALITAS BLOG DARI SEGI ISI KONTEN
Sobat. Mengutip dari kasus “seseorang dalam membangun sebuah rumah” di atas, tidak bisa kita lepaskan begitu saja hanya sebatas pada pencapaian desan dan proses pembuatan pondasi, tembok sampai pada berdirinya rumah secara utuh. Namun masih ada satu aspek lagi yang utama dan perlu kita “fokuskan” terus tanpa harus merubah “desain tampilan” yang sudah dibuat, yakni isi rumah tersebut.
Isi-isian rumah memang beraneka ragam, dan tentu sesuai dengan tujuan awal seperti yang telah saya jelaskan di atas. Ada yang berisi “satu jenis” barang, “dua jenis”, atau bahkan “heterogen” beraneka ragam di dalamnya. Untuk lebih mempermudah penghuni rumah, pastinya akan menggunakan “skala prioritas” atau “barang kebutuhan pokok”, misalkan tempat tidur (kasur, bantal, guling dan lain-lain), dapur, baju, makanan dan minuman, sepatu, kendaraan dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Selain daripada itu, pasti hanya kebutuhan sekunder dan tersier saja.
Contoh tersebut juga berlaku pada tahap membuat “isi sebuah blog”. Isi sebuah blog ini juga bisa beraneka ragam, namun yang pasti kita perlu memberikan 2 (dua) klasifikasi utama, yakni:
Berikut ini adal beberapa contoh blog berkualitas. Penilaian ini kita sandarkan pada ranah sederhana saja, yakni pendapatan yang "mereka" dapatkan sebulan. Kita contohkan 9 blog di Indonesia dengan pendapatan tertinggi dan 10 blog luar negeri dengan pendapatan tertinggi pula.
Fantastis banget!
Kesimpulan
Membuat blog berkualitas menjadi WAJIB hukumnya bagi para blogger. Tidak ada cara termudah yang bisa kita lakukan apabila dari awal membuiat blog sudah dengan niat yang salah. Terlebih lagi, penerapan SEO Onpage dan offpage tidak kita lakukan. Cara lain dengan bahasa sederhana bagi para pemula adalah dengan sering diskusi dengan para master blogger. Tentu Sobat mempunyai kriteria blogger idola yang dianggap reputasinya bagus di kalangan para blogger.
Demikian ulasan sederhana (namun penuh makna) tentang Cara Membuat Blog Berkualitas SEO dan Disukai Google. Semoga bermanfa'at.
Salam hangat.
****. Note:
Jika ada hal yang perlu didiskusikan, silakan sampaikan pada kolom diskusi njeh.
(www.forumblogindo.com).*
Sobat. Sebenarnya judul artikel ini lebih pas di awal pembuka blog ini. Namun karena beberapa hal, artikel ini baru saya share kepada rekan-rekan blogger semua.
Tidak mengurangi esensi dan tujuan utama saya pada kesempatan ini, yakni belajar membuat sebuah blog berkualitas.
Tentu rekan-rekan dan siapapun itu, jika sudah “menguatkan” azzam untuk menulis di dunia blogger, pasti ingin blognya berkualitas, baik dilihat dari sudut pandang kualitas SEO atau dari segi yang lain.
Sobat. Sebelum melangkah lebih jauh tentang cara membuat sebuah blog yang berkualitas, mari kita dalami bersama sebenarnya makna “kualitas blog” itu seperti apa. Mungkin sebagian rekan-rekan sudah mempunyai gambaran tentang ciri blog berkualitas? Apakah dengan dasar banyaknya kunjungan, atau trafik tinggi, atau banyak menghasilkan uang, atau yang seperti apa?
Itulah sebapnya, pada uraian ini nanti tidak sepenuhnya harus “sama persepsi” dengan fikiran Sobat, karena Saya yakin rekan-rekan sudah mempunyai parameter sendiri-sendiri dalam menentukan penilaian terhadap sebuah website atau blog.
Oleh karena itu, alangkah bijak jika kita membuka wawasan lebih luas, untuk setiap ilmu yang kita terima. Sehingga, walaupun dengan pandangan berbeda, namun uraian ini nanti semoga bisa bermanfaat untuk kita semua.
Ciri Blog Berkualitas SEO
Sobat. Dari berbagai pandangan yang telah saya amati dari rekan-rekan “senior” blogger, secara garis besar mereka menggolongkan menjadi 2 (dua) parameter pokok dalam menentukan “justifikasi” sebuah blog berkualitas atau tidak, yakni:
- Berkualitas dari segi desain
- Berkualitas dari segi isi konten
- Berkualitas dari segi banyaknya pengunjung
- Berkualitas dari segi seberapa jauh mendapatkan “uang” atau “profit keuntungan”
Dalam menjawab pertanyaan tersebut, Ane berusaha memberikan pendapat senada. Artinya, menurut pandangan Ane blog berkualitas memang berdasarkan dua parameter utama, yakni dari segi desain dan kualitas isi konten.
Mengapa demikian?
Apakah banyaknya pengunjung dan penghasilan tidak bisa dijadikan patokan? Sebentar Sobat. Menurut pandangan Ane. Sebelum membuat sebuah blog, saya yakin rekan-rekan akan membuat sebuah planing yang matang. Sehingga dalam arah keberjalanannya akan bisa terarah. Itu artinya, parameter utama adalah membuat perencanaan/ blue print (istilah kerennya). Planing utama dalam membuat blog tentu berdasarkan dua langkah, yakni:
- Niat membuat blog
- Tujuan membuat blog
“innamal a’malu binniyat”. Artinya, segala sesuatu tergantung dari niat. Wah, kok serius sampai dalam basahan Agama sih Guys, hehe.
Maksud saya tak lain dan tak bukan hanyan ingin memperjelas masalah niat dan tujuan dalam membuat blog. Niat menjadi pijakan pertama kali dalam membuat sebuah blog. Apakah sekedar menyalurkan hobi nulis, ingin tenar di “dunia” maya, ingin merubah paradigma dengan membuat pendapat bermuatan ideologi atau banyak lagi. Dalam posisi ini, tentu akan membawa perngaruh yang sangat besar dalam menentukan langkah selanjutnya.
Rekan-rekan tentu tahu dan faham, bahwa banyak kasus “stress” menghinggapi para blogger yang niatan membuat blog hanya sekedar untuk diterima google adsence sehingga mendapatkan penghasilan yang banyak. Tetapi kenyataannya tidak semudah membalik telapak tangan, dan akhirnya tidak diterima atau lebih sakit jika diterima namun di banned pihak google adsence. Mereka menjadi “stress” karena telah mengeluarkan “segala cara” agar bisa diterima google adsence.
Kasus tersebut harusnya memberikan gambaran “niat” utama membangun sebuah blog berkualitas. Berbeda dengan niatan jika, misalnya membuat blog untuk sekedar menulis dan menyalurkan hobi. Maka ia tidak akan terpaku pada sesuatu yang “pasti bisa diraih” dengan dan hanya jika terpenuhi segala prasaratnya, salah satunya berkualitasnya blog kita.
Satu contoh lagi kasus berikut agar lebih “gamblang”.
Misalkan saja Anda membuat blog dengan niat dan tujuan ingin memberikan wadah dan ruang bagi “bisnis online”. Tentu tidak bisa dipungkiri bahwa langkah selanjutnya adalah merencanakan “bentuk toko” serta “tipe toko” yang akan Anda buat. “Bentuk toko” atau “tipe toko” tempat dagangan Anda inilah yang saya maksud sebagai DESAIN TAMPILAN”. Maka telah sampai maksud pembicaraan saya dengan alasan pertama, yakni Desain Tampilan blog menjadi parameter penting (sebenarnya masih kalah dengan posisi niat guys, hehe).
A. KUALITAS BLOG DARI SEGI DESAIN
Berbicara tentang kualitas desain sebuah blog, tentu tidak bisa kita lepaskan dari istilah penting dalam dunia blogger, yakni “template atau theme” blog. Template blogger di sini membawa pengaruh yang banyak. Seperti halnya dalam membangun sebuah rumah, tentu desain tampilan akan menjadi kunci utama yang telah disesuaikan dengan niat dan tujuannya. Bahkan kita “rela” mengeluarkan banyak uang sekedar meminta “jasa” kepada “arsitek” untuk membuatkan “desain rumah kita”. Masak kita “tega” mendesain “rumah” kita dengan tampilan yang tidak nyaman untuk ditempati?
Masak iya sih?
So, seberapa penting desain tampilan template bagi sebuah blog? Apakah memang berpengaruh terhadap kualitas blog itu sendiri?
Dengan gambaran di atas, saya kira Anda bisa memberikan penilaian sendiri.
KRITERIA TEMPLATE/ THEME BERKUALITAS PADA BLOG
Ketika Sobat sudah berani mengambil keputusan untuk berkonsentrasi mencari sebuah desain template blog yang telah kita sesuaikan dengan niat dan tujuan kita, tentu hal itu sudah merupakan langkah yang tepat. Namun, perlu rekan-rekan ketahui, bahwa kualitas template blog ditentukan 4 (empat) kriteria:
- Skor SEO
- Kecepatan loading
- Tingkat responsif
- User friendly/ memudahkan pengguna
Jika rekan-rekan kesulitan dalam mencari template yang berkualitas dengan ke-4 kriteria di atas. Di mbah Google banyak sekali yang gratis alias free kok. Kalau gak mau ribet, silakan buka aja SL Templates. Rekomendasi Ane gun.
Jika rekan-rekan belum mengetahui tools Ășntuk menguji ke-4 kriteria di atas, silakan baca artikel senjata para master bloger. Lebih mantabbb lagi, silakan pelajari dengan seksama cara memilih template blog yang baik.
KUALITAS BLOG DARI SEGI ISI KONTEN
Sobat. Mengutip dari kasus “seseorang dalam membangun sebuah rumah” di atas, tidak bisa kita lepaskan begitu saja hanya sebatas pada pencapaian desan dan proses pembuatan pondasi, tembok sampai pada berdirinya rumah secara utuh. Namun masih ada satu aspek lagi yang utama dan perlu kita “fokuskan” terus tanpa harus merubah “desain tampilan” yang sudah dibuat, yakni isi rumah tersebut.
Isi-isian rumah memang beraneka ragam, dan tentu sesuai dengan tujuan awal seperti yang telah saya jelaskan di atas. Ada yang berisi “satu jenis” barang, “dua jenis”, atau bahkan “heterogen” beraneka ragam di dalamnya. Untuk lebih mempermudah penghuni rumah, pastinya akan menggunakan “skala prioritas” atau “barang kebutuhan pokok”, misalkan tempat tidur (kasur, bantal, guling dan lain-lain), dapur, baju, makanan dan minuman, sepatu, kendaraan dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Selain daripada itu, pasti hanya kebutuhan sekunder dan tersier saja.
Contoh tersebut juga berlaku pada tahap membuat “isi sebuah blog”. Isi sebuah blog ini juga bisa beraneka ragam, namun yang pasti kita perlu memberikan 2 (dua) klasifikasi utama, yakni:
- Isian wajib ada pada blog
- Isian sekunder dan tersier
Lebih simpelnya, kita harus berusaha menulis artikel yang menarik agar disukai pembaca. Tidak sekedar itu, pola penerapan optimasi artikel terhadap search engine sangat penting untuk dilakukan. Dengan begitu, kesempatan artikel kita akan muncul di halaman pertama Google akan semakin besar.Selain aspek menu wajib ada pada blog, juga disambung dengan menerapkan cara membuat kualitas isi konten yang baik. Baik di sini memuat makna edukasi, informatif dan memberikan kemanfa’atan kepada orang lain. Tidak sekedar asal “copy paste” tanpa menggunakan “etika komunikasi” yang baik. Jika terjadi demikian, maka bisa dipastikan “admin” blog tersebut belum menerapkan cara belajar yang baik. Ingat lo bahaya copy paste artikel terhadap blog kita !
Misalkan saja memberikan saduran pustaka yang “ia” rewrite tidak sekedar “paste”, baik berupa “link hidup” atau “alamat url sumber”.Contoh Blog Berkualitas
Berikut ini adal beberapa contoh blog berkualitas. Penilaian ini kita sandarkan pada ranah sederhana saja, yakni pendapatan yang "mereka" dapatkan sebulan. Kita contohkan 9 blog di Indonesia dengan pendapatan tertinggi dan 10 blog luar negeri dengan pendapatan tertinggi pula.
Fantastis banget!
Kesimpulan
Membuat blog berkualitas menjadi WAJIB hukumnya bagi para blogger. Tidak ada cara termudah yang bisa kita lakukan apabila dari awal membuiat blog sudah dengan niat yang salah. Terlebih lagi, penerapan SEO Onpage dan offpage tidak kita lakukan. Cara lain dengan bahasa sederhana bagi para pemula adalah dengan sering diskusi dengan para master blogger. Tentu Sobat mempunyai kriteria blogger idola yang dianggap reputasinya bagus di kalangan para blogger.
Jangan sampai sudah susah payah membuat blog, eh malah dinilai blog kita jelek banget. Ampun deh. Ingin tahu alasan blog kamu jelek banget?So, jika rekan-rekan sudah menerapkan tips pengalaman Ane di atas, insyalloh akan segera terwujud cita-cita dan tujuan sobat dalam membuat sebuah blog yang berkualitas SEO dan disukai oleh google. Saya yakin, dengan kualitas desain dan isi konten, pasti akan memberikan kontribusi nyata dalam “kenaikan” trafik blog Anda, yang akibatknya banyak sekali pengunjung yang akan membaca tulisan Sobat. Dengan begitu, masalah profit saya kira akan segera mengikuti, aamiin.
Demikian ulasan sederhana (namun penuh makna) tentang Cara Membuat Blog Berkualitas SEO dan Disukai Google. Semoga bermanfa'at.
Salam hangat.
****. Note:
Jika ada hal yang perlu didiskusikan, silakan sampaikan pada kolom diskusi njeh.
(www.forumblogindo.com).*
Terimakasih atas artikel menariknya.. Semoga saya bisa mengikuti langkah2 diatas. Salam senyum
ReplyDeletesami-sami..salam senyum jua njeh..
Delete